SpiritBangsa.com – Kementerian Agama Provinsi Riau menyiapkan posko berbasis masjid ramah pengguna untuk mendukung kelancaran dan kenyamanan pemudik pada Lebaran 1446 H/2025 M. Berdasarkan data dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota, sebanyak 510 masjid dan musala di jalur mudik di wilayah ini telah disiapkan untuk memberikan layanan terbaik kepada para pemudik.
“Ada 510 masjid dan musala di Provinsi Riau yang terletak di jalur mudik telah kami siapkan sebagai tempat istirahat sementara bagi pemudik. Kami telah berkoordinasi dengan Kemenag Kabupaten/Kota agar masjid dan musala ini dapat memberikan pelayanan optimal dan beroperasi 24 jam,” ujar Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Riau, H. Muliardi.
Fasilitas masjid dan musala yang dijadikan posko mudik ini diharapkan dilengkapi dengan toilet bersih, air yang lancar, serta menyediakan makanan ringan dan minuman takjil untuk berbuka puasa.
“Kami berharap fasilitas di masjid dan musala ini selalu bersih dan tersedia, seperti toilet yang higienis, air wudu yang memadai, tempat istirahat sementara, bahkan jika memungkinkan menyediakan makanan ringan dan takjil. Namun, menjaga kebersihan bukan hanya tanggung jawab pengelola, tetapi juga pemudik yang singgah harus turut menjaga kebersihan, kenyamanan, dan keamanan selama memanfaatkannya,” tambah Muliardi.
Lebih lanjut, Muliardi menjelaskan bahwa langkah ini sejalan dengan arahan Menteri Agama, Nasaruddin Umar, yang meminta Kemenag berpartisipasi aktif dalam memberikan kenyamanan bagi pemudik.
“Koordinasi dan pendampingan masjid serta musala ini merupakan wujud nyata layanan keagamaan yang berdampak langsung bagi umat. Kami ingin menciptakan masjid yang ramah sekaligus tertib. Partisipasi masyarakat sangat penting untuk mewujudkan kenyamanan bersama,” lanjutnya.
Menurut Muliardi, keberadaan masjid dan musala sebagai posko mudik juga merupakan implementasi dari Surat Edaran Menteri Agama Nomor 2 Tahun 2025 tentang Panduan Penyelenggaraan Ibadah Ramadan dan Hari Raya Idulfitri 1446 H/2025 M. Menteri Agama Nasaruddin Umar telah menginstruksikan agar masjid dibuka 24 jam untuk mendukung kelancaran arus mudik nasional tahun 2025.