8 Makanan yang Harus Dihindari Saat Sahur, Bikin Cepat Lapar!

SpiritBangsa.com – Beberapa jenis makanan sebaiknya dihindari saat sahur untuk menjaga energi dan hidrasi tubuh selama berpuasa. Memilih makanan yang tepat dapat membantu mengurangi rasa lapar dan haus sepanjang hari.

Namun, konsumsi makanan yang kurang sesuai justru dapat menyebabkan dehidrasi, gangguan pencernaan, atau membuat tubuh lebih cepat lemas.

Agar puasa tetap lancar dan tubuh tetap bugar, berikut ini delapan makanan yang sebaiknya dihindari saat sahur.

Makanan yang Perlu Dihindari Saat Sahur

1. Kue-kue panggang, sereal bergula, roti putih, dan permen

Makanan ini mengandung gula sederhana dalam jumlah tinggi, memberikan lonjakan energi yang cepat tetapi tidak bertahan lama. Karena rendah serat, makanan ini dapat membuat perut cepat kosong dan menyebabkan rasa lapar lebih cepat.

2. Makanan yang digoreng

Makanan seperti gorengan dan makanan berlemak dapat memicu gangguan pencernaan, seperti gastritis, serta meningkatkan rasa haus selama puasa. Kandungan minyak yang tinggi juga dapat memperlambat proses pencernaan, menyebabkan rasa tidak nyaman di perut.

3. Camilan asin

Keripik, biskuit asin, dan makanan tinggi garam lainnya dapat menyebabkan dehidrasi. Konsumsi makanan asin akan meningkatkan kebutuhan tubuh akan cairan, sehingga membuat Anda lebih mudah merasa haus saat berpuasa.

4. Makanan pedas

Mengonsumsi makanan pedas saat sahur dapat menyebabkan iritasi lambung, gangguan pencernaan, dan rasa haus berlebih selama berpuasa.

5. Buah-buahan kering (dalam jumlah berlebihan)

Buah kering memang mengandung nutrisi yang baik, tetapi sebagian besar juga memiliki kandungan gula yang tinggi. Jika dikonsumsi dalam jumlah berlebihan, dapat meningkatkan kadar gula darah dengan cepat dan membuat energi turun lebih cepat.

6. Sayuran silangan

Brokoli, kembang kol, dan kubis adalah contoh sayuran yang dapat menyebabkan kembung dan ketidaknyamanan perut. Mengonsumsinya dalam jumlah banyak saat sahur dapat membuat perut terasa tidak nyaman saat berpuasa.

7. Kacang-kacangan

Kacang-kacangan dan lentil kaya akan protein serta serat, tetapi jika dikonsumsi terlalu banyak, dapat menyebabkan gangguan pencernaan seperti kembung dan perut kembung.

8. Makanan yang sangat diproses

Makanan olahan umumnya rendah kandungan gizi dan tinggi natrium, yang dapat menyebabkan dehidrasi dan tidak memberikan energi yang cukup untuk menjalani puasa sepanjang hari.

Menjaga pola makan yang tepat saat sahur sangat penting agar tubuh tetap kuat selama puasa. Menghindari makanan yang tidak cocok untuk sahur dapat membantu mengurangi rasa lapar, haus, serta gangguan pencernaan. Sebagai gantinya, pilihlah makanan yang kaya serat, protein, serta cairan yang cukup agar tubuh tetap terhidrasi dan berenergi sepanjang hari. Dengan memperhatikan jenis makanan yang dikonsumsi, puasa dapat dijalani dengan lebih nyaman dan lancar. (beritasatu.com)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *