Pemko Pekanbaru Sebut Tak Ada Perpanjangan Waktu Revitalisasi Pasar Bawah

SpiritBangsa.com – Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru menegaskan, tidak ada perpanjangan masa pengerjaan revitalisasi Pasar Wisata, Pasar Bawah. Asisten II Setdako Pekanbaru Ingot Ahmad Hutasuhut mengatakan, masa kontruksi dilakukan selama dua tahun sejak Pasar Bawah dikosongkan pedagang atau pindah ke Tempat Penampungan Sementara (TPS).

“Masa kontruksi itu bukan diperpanjang, tapi memang dua tahun setelah dikosongkan pedagang. Jadi memang segitu masa kontruksinya,” ujar Ingot, Kamis (2/1/2025).

Karena ada dinamika antara pedagang dan pengelola PT Ali Akbar Sejahtera (AAS), kata Ingot, sehingga pengosongan Pasar Bawah dari pedagang itu mengalami keterlambatan.

“Kosongnya itu memang di tanggal 31 Oktober 2023, karena itu kita hitung masa kontruksinya mulai 1 November 2023. Dan itu memang lebih kurang sudah 7 bulan setelah Perjanjian Kerjasama (PKS) ditandatangani,” katanya.

Dari evaluasi terakhir yang dilakukan Pemko Pekanbaru, dia mengakui bahwa memang progres kontruksi revitalisasi Pasar Bawah masih 12 persen.

Ia menilai, masih rendahnya progres kontruksi Pasar Bawah tersebut, kemungkinan karena adanya kendala atau masalah internal perusahaan. Namun begitu, Pemko menyebut masih optimis bisa menyelesaikan kontruksi sesuai kontrak.

“Kita masih optimis, termasuk dengan tim teknis kita dari PUPR, dengan waktu 11 bulan tersisa ini masih bisa menyelesaikan rencana renovasi Pasar Bawah,” sebutnya.

Untuk mempercepat renovasi Pasar Bawah tersebut, Pemko akan kembali menggelar rapat terkait dengan rencana aksi ke depan. Dia berharap, ke depan kegiatan-kegiatan ini lebih konkret.

Pemko Pekanbaru sebagai penanggung jawab, sebut Ingot, tentunya juga menggesa pengelola untuk menyelesaikan tepat waktu.

“Tentunya ini tanggung jawab kita, di waktu yang tersisa, sesuai perjanjian ini dia (PT AAS) harus selesai,” pungkasnya. (ckp)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *