SpiritBangsa.com – Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru menginstruksikan kepada seluruh sekolah untuk menunda kegiatan study tour dan perpisahan sekolah yang rencananya akan dilaksanakan di luar kota, khususnya di wilayah Sumatera Barat. Instruksi ini dikeluarkan mengingat kondisi cuaca yang kurang bersahabat saat ini.
Kepala Disdik Kota Pekanbaru, Abdul Jamal, menjelaskan bahwa saat ini Sumatera Barat sedang mengalami musim hujan yang cukup intens. Akibatnya, beberapa wilayah di provinsi tersebut kerap mengalami bencana banjir dan tanah longsor.
“Untuk sementara waktu, kami menghimbau agar sekolah-sekolah tidak melakukan perjalanan ke luar kota, terutama ke Sumatera Barat. Hal ini dilakukan mengingat bencana alam seperti tanah longsor dan banjir sering terjadi di sana,” ungkap Jamal.
Meskipun demikian, Disdik Pekanbaru tetap memberikan kelonggaran bagi sekolah yang memang membutuhkan study tour untuk kepentingan pembelajaran. Jamal menyatakan bahwa izin akan diberikan dengan syarat perjalanan study tour hanya dilakukan di wilayah Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatera Barat, yang dinilai lebih aman dari ancaman bencana alam.
“Jika hanya sebatas di Harau (Kabupaten Lima Puluh Kota), kami mungkin masih dapat memberikan izin. Sebab, daerah yang rawan bencana itu berada di wilayah Bukittinggi ke atas, seperti lintas Bukittinggi-Padang,” jelas Jamal.
Lebih lanjut, Jamal mengingatkan agar acara perpisahan sekolah diselenggarakan secara sederhana di lingkungan sekolah masing-masing. Penyelenggaraan acara tersebut juga harus mendapat persetujuan dari orang tua atau wali murid, mengingat biaya yang dibebankan kepada mereka.