PEKANBARU – Bangkitkan minat baca pada anak-anak, sekaligus menjalankan program nasional Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Bidang Perempuan dan Ketahanan Keluarga DPC PKS Sail buka Taman Baca Rumah Keluarga Indonesia (RKI), Ahad (15/1/2023).
Launching Taman Baca RKI di lingkungan Kecamatan Sail ini dipusatkan di Jalan Hangjebat III No 20 dan dihadiri Ketua DPRD Kota Pekanbaru Muhammad Sabarudi ST, Camat Sail Fachruddin Panggabean, S.Sos, M.AP, Ketua RW 04 Kelurahan Sail H Kawiyun Aziz, serta Ketua DPC PKS Sail Nopriadi SE.
Ketua RW 04 Kelurahan Sukamaju H Kawiyun Aziz sangat menyambut baik kegiatan kelompok ibu-ibu ini untuk kemajuan anak-anak di lingkungan Kelurahan Sukamaju.
Menurutnya, keberadaan RKI akan bisa mengurangi ketergantungan anak-anak akan gadget, terutama dalam membaca dan menghafal Al-Qur’an.
Hal senada juga disampaikan Ketua DPC PKS Sail Nopriadi. Dia mengatakan, RKI merupakan program nasional Partai Keadilan Sejahtera dalam upaya membangun sumber daya manusia yang berakhlak mulia.
“Mudahan-mudahan dengan di-launching-nya RKI ini akan bisa menambah minat baca di tengah-tengah masyarakat, khususnya di wilayah Kelurahan Sukamaju, Kecamatan Sail,” ucap Nopri.
Sementara, Ketua DPRD Pekanbaru, H Sabarudi usai melaunching Taman Baca RKI mengatakan, saat ini pemerintah kota bersama legislatif bergandeng tangan untuk membangun kota Pekanbaru.
Beberapa “PR” terkait persoalan yang berkembang di Kota Pekanbaru adalah masalah Banjir, Sampah dan Jalan Berlobang.
“Tapi disini saya tidak bicara itu. Karena membangun itu tidak hanya bicara soal infrastruktur saja, akan tetapi moral dan akhlak juga harus dibangun. Jadi, kita fokus bagaimana membangun sumberdaya manusia. Artinya, bagaimana kita membangun ilmu pengetahuan masyarakat dengan cara membaca,” ujar Sabarudi.
Dia berharap, dengan adanya taman baca ini ibu dan anak-anak bisa mendapatkan ilmu pengetahuan.
“Sekali lagi saya katakan, membangun negara itu bukan hanya infrastruktur saja, tapi mental dan spritual juga harus dibangun. Agar masalah-masalah sosial yang dihadapi bisa diatasi. Mudah-mudahan keberadaan taman baca ini menjadi bagian dari upaya kita membangun Kota Pekanbaru,” pungkasnya.
