SpiritBangsa.com – Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Pekanbaru menghadapi tantangan serius dalam upaya meningkatkan layanan mereka. Kepala DPKP, Burhan Gurning, mengungkapkan kebutuhan mendesak akan armada tambahan dan pos pemadam di setiap kecamatan.
Saat ini, dari 15 kecamatan di Pekanbaru, hanya 9 yang memiliki pos pemadam. Gurning menekankan pentingnya memiliki satu pos dengan dua unit mobil damkar di setiap kecamatan untuk pelayanan optimal.
Kondisi armada yang ada juga memprihatinkan. Beberapa mobil damkar berusia hingga 51 tahun, seperti unit tahun 1973 yang masih beroperasi. Hal ini menimbulkan kekhawatiran akan keandalan peralatan dalam situasi darurat.
Selain infrastruktur, DPKP juga mengalami kekurangan personel. Dengan hanya 287 petugas saat ini, jumlah ini jauh dari ideal 600 orang yang dibutuhkan untuk operasional yang efektif.
Gurning berharap Pemerintah Kota Pekanbaru dapat segera mengatasi kekurangan ini, meliputi penambahan armada, pembangunan pos di setiap kecamatan, dan perekrutan personel baru.